IMPLEMENTASI DISKUSI REFLEKSI KASUS (DRK) UNTUK MENINGKATKAN KEPATUHAN PERAWAT BEDAH DALAM MENCEGAH RETAINED SURGICAL ITEMS (RSI) DI KAMAR BEDAH

Kodariah, Cucu (2023) IMPLEMENTASI DISKUSI REFLEKSI KASUS (DRK) UNTUK MENINGKATKAN KEPATUHAN PERAWAT BEDAH DALAM MENCEGAH RETAINED SURGICAL ITEMS (RSI) DI KAMAR BEDAH. Diploma thesis, STIKep PPNI Jawa Barat.

[thumbnail of 3211003-Cucu Kodariah.pdf] Text
3211003-Cucu Kodariah.pdf

Download (990kB)

Abstract

Latar belakang: Insiden keselamatan pasien merupakan salah satu indikator yang menilai kualitas mutu sebuah pelayanan kesehatan. Tahun 2021 The Join Commision International (JCI) merilis kejadian sentinel yang berkaitan dengan kamar bedah sebanyak 95 kasus sentinel. Dalam dua dekade terakhir Retained Surgical liems (RSI) menjadi kejadian sentinel yang sering dilaporkan. Konsistensi, efektifitas menjadi sesuatu yang wajib dimiliki petugas yang bekerja di kamar bedah. Praktek klinik yang efektif mampu memberikan pelayanan kesehatan profesional, dinamis, menyeluruh dengan sistem pelayanan kesehatan terpadu dalam menyelesaikan masalah. Diskusi Refleksi kasus (DRK) merupakan salah satu bentuk peningkatan profesionalisme tenaga kesehatan karena mampu meningkatkan kepatuhan perawat dalam pelaksanaan SPO meningkatkan keselamatan pasien. Tujuan: Mengidentifikasi pelaksanaan DRK untuk meningkatkan kepatuhan perawat dalam mencegah RSI serta faktor-faktor yang mendukung serta menghambat kepatuhan perawat dalam mencegah RSI. Metode: deskriptif dengan studi literatur dan studi kasus, pelaksanaan penelitian ini adalah menilai kepatuhan perawat mencegah RSI sebelum dan sesudah dilaksanakan DRK Hasil review artikel bermanfaat dalam meningkatkan mutu keperawatan, terdapat peningkatan kepatuhan perawat dalam mencagah terjadinya RSI setelah dilaksanakan DRK dengan faktor predisposing SDM mencakup leadership, role model, budaya kerja dan skill, faktor pemungkin yaitu metode pencegahan RSI dan kebijakan penghitungan surgical items yang konsisten, faktor pendorong dengan monitoring dan evaluasi berkelanjutan. Kesimpulan: Pelaksanaan DRK meningkatkan critical thinking dan kemampuan subjek dalam melaksanakan pencegahan RSI. Saran: RS diharapkan meningkatkan monitoring dan evaluasi megenai pelaksanaan pencegahan RSI di kamar bedah serta meningkatkan sosialisasi mengenai pencegahan RSI sehingga dapat terbentuk kultur baik yang dapat meningkatkan pelayanan keselamatan pasien di kamar bedah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Program Studi > Diploma Keperawatan
Depositing User: perpus.1 admin ppni
Date Deposited: 17 Oct 2024 02:18
Last Modified: 17 Oct 2024 02:18
URI: https://repository.stikep-ppnijabar.ac.id/id/eprint/1178

Actions (login required)

View Item
View Item