PENGALAMAN PERAWAT DALAM PENANGANAN CARDIAC ARREST DI INSTALASI GAWAT DARURAT

Latar Belakang: Henti jantung merupakan suatu kondisi di mana sirkulasi darah normal tiba-tiba berhenti sebagai akibat dari kegagalan jantung untuk berkontraksi secara efektif. Penanganan cardiac arrest adalah kemampuan untuk mengenali dan merespon dengan cepat dan tepat untuk mengembalikan detak jantung ke kondisi normal untuk mencegah kematian otak dan kematian permanen. Mengingat pentingnya kesiapan perawat dan pengalaman dalam menangani cardiac arrest yang harus dilakukan tindakan segera dan keberhasilan perawat melakukan RJP sangat dipengaruhi oleh kemampuan dalam mengidentifikasi dan menganalisa kondisi pasien yang mengalami cardiac arrest. Tujuan Penelitian untuk mengdentifikasi pengalaman perawat dalam penanganan cardiac arrest di Instalasi Gawat Darurat. Metode: penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunkan rancangan case study. Subjek study kasus pada penelitian ini adalah perawat Instalasi Gawat Darurat. Hasil: hasil penelitian menunjukan beberapa domain yang muncul yaitu: 1) pengetahuan perawat tentang SOP penanganan cardiac arrest, 2) pengalaman perawat dalam penanganan cardiac arrest,3) faktor kesiapan perawat dalam penanganan cardiac arrest, 4) faktor pendukung dalam penanganan cardiac arrest, 5) faktor penghambat dalam penanganan cardiac arrest. Kesimpulan pengalaman perawat dalam penanganan cardiac arrest harus diperlukan kecepatan, ketepatan dan harus sesuai dengan SOP. Selain itu diperlukan faktor pendukung lainnya seperti alat-alat harus siap, termasuk alat kesehatan, yaitu monitor AED, skill petugas, respon time, dan kesiapan tim medisnya. Saran: Bagi peneliti selanjutnya diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan data dasar untuk melakukan penelitian lebih lanjut yang berkaitan dengan pengalaman perawat dalam penanganan cardiac arrest.