PENATALAKSANAAN FOOT MASSAGE TERHADAP KELUHAN MUAL DAN ATAU MUNTAH PADA PASIEN CA CERVIX POST KEMOTERAPI

Latar Belakang: Kanker serviks merupakan bentuk keganasan yang terjadi pada serviks atau leher rahim akibat adanya infeksi yang persisten dari Human Papilloma Virus (HPV). Kemoterapi merupakan salah satu pengobatan untuk penyakit ini. Mual dan muntah adalah efek samping dari kemoterapi, 38-61% pasien megalami mual dan atau muntah. Foot massage merupakan salah satu terapi komplementer yang dapat menurunkan keluhan mual dan atau muntah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pelaksanaan Foot massage terhadap keluhan mual dan muntah pada pasien ca cervix post kemoterapi. Metode: Metode penelitian dengan desain studi kasus deskriptif. Kriteria inklusi pasien ca cervix dengan kemoterapi, berusia >18 tahun, dan tidak menjalani radioterapi. Jumlah subjek studi kasus 3 pasien dengan instrument penelitian lembar observasi, wawancara dan skala mual dan muntah menggunakan Rhodes Index Nausea Vomitting and Retching (RINVR). Hasil: Hasil dari studi kasus ini menunjukkan bahwa Foot massage dapat menurunkan skor mual dan muntah pada pasien ca cervix yang mendapatkan kemoterapi. Beberapa factor yang mendukung pelaksanaannya diantaranya adalah alat pendukung yang mudah didapat, kemauan dari pasien dan keluarga, serta pengetahuan dan keterampilan perawat tentang tindakan foot massage. Kesimpulan: Pelaksanaan foot massage dapat dilakukan di ruang perawatan kemoterapi karena memberikan respon yang positif terhadap penurunan skor mual dan muntah pasien. Saran: Diharapkan perawat melakukan tindakan foot massage sebagai terapi komplemeter untuk mengurangi keluhan pasien, dan agar rumah sakit membuat SOP terkait pelaksanaan foot massage.