PELAKSANAAN PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA PASIEN DEWASA DI RUANG NUSA INDAH RSUD KOTA BANDUNG

Latar Belakang: BERAABSTRAK Keselamatan ASIONA pasien (pasien safety) rumah sakit merupakan sebuah sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman. Salah satu tujuan dari keselamatan pasien adalah pencegahan risiko jatuh. Pencegahan risiko pasien jatuh diperlukan sebagai Standar Prosedur Operasional (SPO) salah satunya pelaksanaan SPO Pencegahan Pasien Jatuh adalah SPO Assessmen dan Assesmen Ulang serta SPO Pemasangan Stiker Pasien Risiko Jatuh terutama pada lansia. Masa dewasa dibagi menjadi dua, masa dewasa dini dengan rentang usia 21-30 tahun dan masa dewasa akhir 40-60 tahun. Seiring dengan pertambahan usia maka fungsi organ-organ tubuh akan mengalami kemunduran, baik secara fisik maupun psikologis. Tujuan: untuk mengetahui pelaksanaan pencegahan risiko jatuh pada pasien dewasa. Metode: Penelitian yang akan dilakukan ini menggunakan desain penelitian studi kasus kualitatif, yang mana fokus studi kasus dalam penelitian ini yaitu single case study dimana berfokus pada observasi terhadap pelaksanaan pencegahan risiko jatuh pada pasien dewasa di ruang rawat inap dengan subjek studi kasus atau informan hanya satu. Hasil: Berdasarkan hasil observasi pencegahan risiko jatuh pada pasien dewasa dengan baik, pencegahan risiko jatuh pasien dewasa meliputi: Mengidentifikasi pasien, tingkat risiko jatuh. lingkungan pasien dan edukasi. Kesimpulan: Pelaksanaan pencegahan risiko jatuh pada pasien dewasa di Ruang Nusa Indah RSUD Kota Bandung sudah dilakukan dengan baik dan tidak terdapat hambatan dalam pelaksanaan pencegahan risiko jatuh pada pasien dewasa. Saran: Bagi rumah sakit agar dilakukan kembali pelatihan mengenai pencegahan risiko jatuh, bagi perawat agar lebih memperhatikan ulang pelaksanaan pencegahan risiko jatuh sesuai dengan SPO yang berlaku.