PENGALAMAN PSIKOLOGIS PADA LANSIA YANG MENGALAMI DIMENSIA

Pendahuluan: Demensia adalah suatu kondisi di mana fungsi tubuh, terutama daya ingat dan berpikir, memburuk, pasien mengalami kesulitan mengingat kenangan masa lalu mereka. Lansia merupakan kelompok usia yang paling banyak terkena demensia, hal ini sangat umum terjadi karena proses penuaan terjadi pada masa lansia, sehingga semua fungsi tubuh menurun, dan angka kesakitan lansia meningkat setiap tahunnya. Kondisi tersebut tentunya dapat menyebabkan berbagai macam efek psikologis pada lansia. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengalaman psikologis pada lansia yang mengalami demensia. Metode: Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan single case study embedded. Reponden dalam penelitian ini sejumlah 2 orang, lansia dengan demensia dan keluarga nya. Hasil: Penelitian ini mendapatkan hasil lansia mengalami kecemasan terkait dengan keadaan dirinya, depresi terhadap keadaan nya, harga diri rendah terkait dengan kondisi lansia tersebut, gangguan pola tidur terkait dengan kekhawatiran, keputusasaan terkait dengan merasa tidak berguna karena kondisinya, kehilangan terkait dengan keluhan kehilangan anggota keluarga, agitasi terkait dengan perilaku nya, dukungan keluarga terkait dengan keluarga mencoba membantu lansia untuk mencari sesuatu, denial terkait dengan penolakan lansia atas perilaku lansia nya sendiri, dan anger terkait dengan emosi marah lansia yang berkepanjangan. Kesimpulan: Hasil penelitian ini di dapatkan bahwa lansia dengan demensia memiliki kecemasan, depresi, harga diri rendah, gangguan pola tidur. keputusasaan, kehilangan, agitasi, dukungan keluarga, denial, dan anger. Saran: Untuk peneliti selanjutnya agar terus menggali tentang psikologis lansia dengan demensia dan memperkaya tema bahasan nya.