Turman, Turman (2022) PENERAPAN PASSIVE LEG RAISING TERHADAP TEKANAN DARAH DAN NADI PADA PASIEN SYOK HIPOLOVEMIK DI INSTALASI GAWAT DARURAT, SEBUAH STUDI KASUS. Doctoral thesis, STIKep PPNI Jawa Barat.
![[thumbnail of 3211022-Turman.pdf]](https://repository.stikep-ppnijabar.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
3211022-Turman.pdf
Download (898kB)
Abstract
Latar belakang: Passive leg raising merupakan salah satu intervensi nonfarmakologi yang mampu memperbaiki status hemodinamik dan menilai kecukupan resusitasi cairan yang diberikan pada pasien syok. Namun, intervensi ini masih sangat jarang digunakan dan buktinya terkait tekanan darah dan nadi pada pasien syok hipovolemik masih cukup terbatas. Tujuan: Mengidentifikasi gambaran tekanan darah dan nadi pasien syok hipovolemik yang mendapat passive leg raising. Metode: Studi kasus ini didahului dengan tinjauan literatur pada PubMed dan CINAHL menggunakan kata kunci yang tidak terbatas pada "blood pressure", "heart rate", "passive leg raising", dan "hypovolemic shock". Studi kasus ini dilaksanakan selama tiga hari dengan sebuah protokol yang terdiri dari tiga siklus posisi semirekumben tiga menit, passive leg raising tiga menit, dan semirekumben 20-30 menit. Hasil: Terdapat dua pasien syok hipovolemik dengan gangguan gastrointestinal yang mendapatkan passive leg raising. Setelah tiga siklus, rerata nadi, tekanan darah sistolik, dan diastolik kedua pasien berubah dari 1287 denyut/menit, 80±0 mmHg, dan 500 mmHg menjadi 96±2,8 denyut/menit, 100±0 mmHg, dan 65±7 mmHg. Simpulan: Passive leg raising mampu memperbaiki hemodinamik pasien syok hipovolemik dengan gangguan gastrointestinal. Intervensi ini dapat digunakan sebagai tatalaksana awal untuk pasien syok hipovolemik di instalasi gawat darurat.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Subjects: | Program Studi > Profesi Ners |
Depositing User: | perpus.1 admin ppni |
Date Deposited: | 04 Nov 2024 07:29 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 07:29 |
URI: | https://repository.stikep-ppnijabar.ac.id/id/eprint/1286 |