EFEKTIVITAS TERAPI THOUGHT STOPPING UNTUK MENGURANGI NOMOPHOBIA PADA REMAJA DI SMA ANGKASA LANUD SULAIΜΑΝ BANDUNG

Latar Belakang: Remaja memiliki karakteristik salah satunya yaitu ingin selalu update dan takut tertingal trend terkini hal ini sering menjadi penyebab tingginya nilai Nomophobia. Tujuan: Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui efektivitas terapi Thought Stopping terhadap Nomophobia pada remaja di SMA Angkasa Lanud Sulaiman Bandung. Metode: Penelitian ini adalah penelitian Quasy- experimental. Dengan respnden 60 pemilihan sample dalam penelitian ini menggunakan Simple random sampling. Terbagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok intervensi 30 orang dan kelompok kontrol 30 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner NMP-Q. intervensi dilakukan selama 3 hari dengan tema menurunkan Nomophobia, dilakukan terapi Thought Stopping ini dengan durasi waktu 4 jam 1 kali pertemuan, Analisa data yang digunakan yaitu univariat yaitu distribusi frekuensi, mean, SD, min, max, dan analisa bivariate yaitu paired T-Test dan ancova. Hasil Hasil analisa data pretest untuk kelompok intervensi yaitu seluruhnya mengalami Nomophobia berat 30 orang (100%) setelah dilakukan intervensi kategori berat berkurang menjadi 19 orang (63.3%). Hasil ancova menunjukan sig. .000 (p<a 0.005). Kesimpulan: Nomophobia dapat diturunkan dengan terapi Thought Stopping. Saran untuk selanjutnya terapi ini dapat diterapkan oleh pihak sekolah sebagai upayamenurunkan Nomophobia pada remaja.