HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGNA KECERDASAN EMOSIONAL PADA REMAJA DI SMP PASUNDAN 3 KOTA CIMAHI

Pada masa remaja sering kali diwarnai dengan ketidakstabilan emosi, dalammenghadapi ketidakstabilan emosi tersebut tidak sedikit remaja menunjukkanyadengan perilaku kenakalan remaja. Kenakalan remaja yang terjadi disebabkankarena kurangnya kecerdasan emosional. Peran dan keterlibatan orang tua dalampelaksanaan pola asuh diperlukan untuk mengembangkan kecerdasan emosionalpada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orangtua dengan kecerdasan emosional pada remaja di SMP Pasundan 3 kota Cimahi.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dirancang menggunakan studikorelasi dengan metode pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini144 siswa/ siswi kelas VII dan VIII SMP Pasundan 3 kota Cimahi yangditentukan dengan teknik proportionate stratified random sampling. Pengumpulandata menggunakan kuesioner dan analisa data menggunakan Chi Square. Hasilmenunjukkan 94,4% siswa mendapatkan pola asuh demokratis dan 50,7% siswamemiliki kecerdasan emosional rendah. Berdasarkan