FAKTOR-FAKTOR MAHASISWA YANG MEMPENGARUHI PERILAKU CARING PADA MAHASISWA KEPERAWATAN

Latar Belakang: Caring adalah sikap, kepedulian, menghargai dan menghormatiorang lain, berarti lebih memperhatikan seseorang dan cara orang tersebutberperilaku. Caring yang diaplikasikan secara efektif dapat meningkatkankesehatan pasien, menjamin kesembuhan pasien, dan menjamin keselamatan,kenyamanan, dan kepuasan terhadap pasien. Caring merupakan salah satupemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat di Indonesia, namunsayangnya perilaku caring pada mahasiswa keperawatan masih relatif rendah.Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor mahasiswa yang berhubungan denganperilaku caring. Metode: Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuantitatifdengan desain penelitian cross sectional dengan menggunakan pendekatandeskriptif korelasional. Sampel yang didapatkan dalam penelitian ini adalah 118responden dari mahasiswa program studi S1 Keperawatan STIKep PPNI JawaBarat. Analisa data menggunakan uji chi square dan fisher's exact test. Hasil:menunjukan hasil bahwa faktor pengalaman praktik klinik memiliki nilai p value0.05, faktor sikap belajar memiliki nilai p value 0.033 dan faktor motivasimemiliki nilai p value 0.002 yang artinya memiliki hubungan yang signifikankarena nilai (p 0.05). Kesimpulan: Dari 117 mahasiswa yang memiliki perilakucaring yang baik sebanyak 59 mahasiswa dengan presentase 50,4%. Antara faktorsikap belajar, pengalaman praktik klinik dan motivasi belajar, dari ketiga faktortersebut faktor yang paling berhubungan dengan perilaku caring yaitu faktormotivasi belajar dengan nilai p value 0.005 (<0.05). Oleh karena itu hasilpenelitian ini menyarankan untuk mempertahankan perilaku caring kepadamahasiswa yang sudah memiliki perilaku caring yang baik, sedangkan bagimahasiswa yang perilaku caring nya masih kurang baik agar dapat meningkatkandengan cara memiliki motivasi belajar yang tinggi pada saat pembelajaran dikampus.