Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Self-Directed Learning Readiness Mahasiswa Keperawatan

Widi Pramulya, Restu (2022) Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Self-Directed Learning Readiness Mahasiswa Keperawatan. Masters thesis, STIKep PPNI Jawa Barat.

[thumbnail of 218032-Restu Widi Pamulya.pdf] Text
218032-Restu Widi Pamulya.pdf

Download (558kB)

Abstract

Latar Belakang : Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih banyaknya mahasiswa yang tidak siap dengan metode pembelajaran student centerd learning, kurang nya inisiatif dan keinginan untuk belajar secara mandiri. Masalah lainnya adalah mahasiswa kurang memahami dan salah memahami tentang belajar mandiri, dan tidak memiliki rasa tanggungjawab terhadap kegiatan belajarnya sendiri, serta belum adanya penelitian mengenai self-directed learning readiness mahasiswa keperawatan di STIKep PPNI Jawa Barat. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi self-directed learning readiness mahasiswa keperawatan. Metode : Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan cross-sectional study pada 129 mahasiswa S1 dan D3 di STIKep PPNI Jawa Barat yang menjadi responden diambil menggunakan Teknik sampling menggunakan software Gpower. Kuesioner yang digunakan pada peneliian iniadalah Self-Directed Learning Readiness Scale (SDLRS), Time Management Questionnaire (TMQ), Trait Emotional Intelligence Questionnaire-Short Form (TEIQue-SF),Motivated Strategies for Learning Questionnaire (MSLQ), dan PSS-Fa (PerceivedSocial Support from Family). Analisa data yang digunakan pada penelitian ini adalah univariat menggunakan distribusi frekuensi, bivariat menggunakan Spearman RankCorrelation, dan multivariat menggunakan linier regresi. Hasil: Hasil penelitian menggunakan Spearman Rank Correlation diperoleh bahwa adanya hubungan ketersediaan waktu luang dan motivasi belajar terhadap self-directed learning readiness dengan nilai p-value 0.000 (<0.05), sedangkan untuk variabel kecerdasan diperoleh p-value0.052 (<0.05), untuk variabel dukungan keluarga diperoleh p-value 0.140 (<0.05), dapat disimpulkan untuk variabel kecerdasan dan dukungan keluarga tidak ada hubungan terhadap self-directed learning readiness. Hasil analisis multivariate menggunakan analisis linier regresi menunjukkan bahwa motivasi belajar merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap self-directed learning readiness mahasiswa dengan nilai signifikan si 0.000 (p-value <0.05). Kesimpulan: Faktor yang paling berpengaruh terhadap self-directed learning readiness mahasiswa keperawatan adalah motivasi belajar. Saran: Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi awal dalam mengoptimalkan pelaksanaan dan evaluasi program pembelajaran SCL.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Program Studi > Sarjana Keperawatan
Depositing User: perpus.2 admin ppni
Date Deposited: 22 Aug 2024 06:24
Last Modified: 22 Aug 2024 06:24
URI: https://repository.stikep-ppnijabar.ac.id/id/eprint/574

Actions (login required)

View Item
View Item