Pengaruh Terapi Murotal Al-Qur'an Terhadap Kenyamanan Pasien Di Ruang High Care Unit RSUP DR. Hasan sadikin Bandung

Latar Belakang: HCU merupakan salah satu ruang perawatan kritis yang memiliki stressor tinggi yang dapat menyebabkan ketidak nyamanan,faktor yang dapat mempengaruhi diantaranya nyeri dan kecemasan.yang akan berdampak terhadap perubahan hemodinamik, psikologis, dan meningkatnya LoS. Salah satuterapi non farmakologis yang dapat digunakan yaitu murotal Al-Quran. Tujuan:Penelitian ini bertujuan_untuk mengetahui pengaruh terapi murotal Al-Quran terhadap kenyamanan pasien di ruang HCU. Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimental dengan two group pretest - posttest design. Teknik pengambilan sampel secara convenience sampling pada 52 pasien HCU yang dibagi menjadi dua kelompok, 26 pasien kelompok intervensi dan 26 pasien kelompok kontrol. Kelompok intervensi diberikan terapi murotal Al-Quran Surah Ar-Rahman durasi 30 menit selama 3 hari, sedangkan kelompok kontrol hanya mendapatkan pelayanan sesuai prosedur rumah sakit. Pengumpulan data kenyamanan menggunakan kuesioner SGCQ. Data dianalisis dengan SPSS menggunakan uji paired t-test dan ANCOVA Hasil: rata-rata skor kenyamanan awal pada kelompok intervensi 82,3 (±6,06) dan meningkat menjadi 96,23 (±5,26)setelah diberikan terapi murotal Al-Quran, dan terdapat perbedaan yang signifikan peningkatan kenyamanan setelah mendapatkan terapi murotal Al-Quran pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak mendapatkan terapi murotal Al-Quran dengan p-value= 0,000 (p<0,05). Kesimpulan: perawatan di area kritis yang terintegrasi dengan terapi Murotal Al-Quran dapat meningkatkan kenyamanan pasien di ruang HCU. Murotal Al-Quran dapat direkomendasikan kedalam program intervensi keperawatan selama perawatan di area kritis.