Kartika Sari, Sylvie (2024) PENGARUH VIDEO ANIMASI TERHADAP PENGETAHUAN PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR. Masters thesis, STIKep PPNI Jawa Barat.
220084-Sylvie Kartika Sari .pdf
Download (721kB)
Abstract
Latar Belakang : Menurut Riset Kesehatan tahun 2023, Indonesia mengalamikasus Dengue sebanyak 57.884 dan mencapai angka kematian sebanyak 422 kasus.Pada tahun 2023 pada minggu ke 33 ini kasus tertinggi Dengue jatuh pada KotaBandung dengan jumlah kasus 1.281. Kelompok paling rentan yaitu anak-anakyang tempat potensial penyebarannya yaitu di sekolah. Cara untuk mencegahpenyakit DBD yaitu bisa dilakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (3MPlus) dengan menggunakan video animasi sebagai media untuk belajar untukmeningkatkan pengetahuan anak tentang Pencegahan DBD. Tujuan : Penelitian inibertujuan untuk mengetahui Pengaruh Video Animasi Terhadap PengetahuanPencegahan Demam Berdarah Dengue Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Metode :Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif yang menggunakan metode quasi-experimental dengan pendekatan two group pre test post test design. Sampel dipilihmenggunakan Teknik Convenience Sampling dan pengumpulan data menggunakanKnowledge Questionnaire. Analisa data menggunakan Analisa Univariatmenggunakan Distribusi Frequnsy dan Bivariat meggunakan Independent T-test.Jumlah responden sebanyak 120 orang terdiri dari 60 orang kelompok intervensidan 60 orang kelompok kontrol. Hasil : Sebagian besar responden berjenis kelaminPerempuan yaitu sebanyak 62 orang (51,7%) responden. Berdasarkan usia rata-ratasiswa berusia 10 tahun (91 (75.8%). Nilai pengetahuan sebelum dan sesudahdiberikan intervensi Video Animasi mengalami peningkatan nilai rata-rata dari14.13 (SD=4.39) menjadi 19.25 (SD=2.54) dengan p-value =0.00 yangmenunjukan terjadi peningkatan signifikan. Sedangkan pada kelompok controlmemiliki peningkatan nilai dari 13.37 (SD=4.13) menjadi 18.43 (SD=5.92) dengannilai p-value = 0.00. Namun pada analisis subkelompok, subvariabel isyarat untukbertindak pada kedua kelompok menunjukkan perbedaan statistik. Variabel kelasmenunjukkan skor dengan uji t -589.73 (2.44-2.70 95% CI) dan pada variablepernah menderita DBD menunjukan skor yang signifikan yaitu 2.24 (0.02-0.314 95% CI).Kesimpulan : Video Animasi efektif meningkatkan pengetahuananak sekolah dasar tentang penyakit DBD. Diharapkan pihak sekolah danPuskesmas dapat bekerja sama melakukan Pendidikan Kesehatan mengenai DBDuntuk mencegah terjadinya DBD.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Program Studi > Sarjana Keperawatan |
Depositing User: | perpus.1 admin ppni |
Date Deposited: | 23 Aug 2024 06:08 |
Last Modified: | 23 Aug 2024 06:08 |
URI: | https://repository.stikep-ppnijabar.ac.id/id/eprint/623 |