PENGARUH KOMPRES COLD PACK TERHADAP INTENSITTAS NYERI POST PERCUTANEOUS CORONARY INTERVENTION (PCI) AKSES RADIAL

Latar Belakang: Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan penyakit jantungyang salah satunya disebabkan oleh adanya penyempitan arteri koronaria akibatproses aterosklerosis atau spasme atau kombinasi dari keduanya. PC/ menjadipilihan dalam strategi revaskularisasi PJK. Arteri radial telah menjadi aksesvaskular pilihan dalam prosedur PCI dibandingkan dengan akses transfemoral.terkait dengan lebih rendahnya insiden komplikasi vaskular dan kematian pascatindakan. Pendekatan transradial lebih nyeri pada tempat akses dibandingkandengan pendekatan transfemoral, kompresi hemostasis merupakan salah satupenyebab nyeri lengan pasca prosedur. Di antara metode non farmakologi nyeri.aplikasi dingin (kompres cold pack) meningkatkan efikasi analgesik denganmeningkatkan ambang nyeri, mengurangi kecepatan konduksi dari serabut sarafberdiameter kecil unmyelinated, yang bertanggung jawab untuk transmisirangsang nyeri dari perifer ke sistem saraf pusat. Tujuan: Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui pengaruh kompres cold pack terhadap intensitas nyeri pasienpost PCI akses radial.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatifmenggunakan desain Quasy-Experiment dengan rancangan penelitian Two GroupPre-Post test, dilakukan pada bulan Desember 2021, dengan jumlah sampelsebesar 38 kelompok intervensi dan 38 kelompok kontrol.Hasil: Pada uji PairedT-Test dan uji ANCOVA menunjukan terdapat perbedaan yang signifikanintensitas nyeri aff sheath dari 4.32 ke 1.5 dan post PCI dari 5.32 ke 1.76 antarayang mendapatkan intervensi kompres cold pack dengan nilai p-Value 0.000dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak mendapatkan intervensi.Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa kompres cold pack merupakan pilihanyang dapat menurunkan skala nyeri serta dapat dijadikan intervensi mandiri padamanajemen nyeri nonfarmakologis yang bersifat komplementer dalammemberikan kenyamanan pada pasien.