GAMBARAN PENGETAHUAN IBU DENGAN BALITA RIWAYAT GASTROENTERITIS (GEA)

Latar Belakang: Gastroenteritis (GEA) termasuk salah satu penyakit dengam prevelensi tinggi pada balita yang menimbulkan gejala diare yang disebabkan oleh bakteri, virus dan parasit lebih sering dari biasanya atau dapat dikatakan bersifat patogen. Laporan dari Riskesdes menyebutkan jika prevelensi diare pada kelompok balita lebih tinggi dibandingkan usia lainnya. Puskemas Bayongbong mencatat insiden GEA tertinggi dibandingkan seluruh puskesmas lainnya di Garut. Tujuan: untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu dengan balita riwayat Gastroenteritis (diare) di Puskesmas Bayongbong Garut yang diukur dengan empat aspek yaitu pengetahuan tentang tanda atau gejala dure. pengetahuan penyebab diare, pengetahuan tentang penanganan diare, dan pengetahuan tentang tanda atau gejala dehidrasi Metode: penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner knowledge of the siges, causes, and treatment of diarrhea and dehydration kepada 68 orang responden yand ditetapkan menggunakan rumus g power, dan metode analisis yang digunakan adalah univariat. Hasil:. Pengetahuan ibu terhadap aspek tanda atau gejala diare mempunyai skor 49,01%, pengetahuan ibu terhadap penyebab diare mempunyai skor 53,67%, pengetahuan ibu terhadap tanda atau gejala dehidrasi pada balita mempunyai skor 49,9%, dan pengetahuan ibu terhadap penggunaan cairan yang tepat untuk balita yang mengalami diare mempunyai skor 45,58%. Kesimpulan: aspek pengetahuan tertinggi ibu terhadap balita riwayat gastroenteritis terdapat pada aspek penyebab diare, namun jika mengacu pada skor ideal maka aspek dengan pengetahuan tertinggi ini masih jauh daripada kondisi yang seharusnya, sedangkan aspek yang paling rendah adalah pada manajemen diare dengan pengetahuan yang memadai dalam penggunaan cairan tertentu kepada balita dengan kondisi diare.