CAMBARAN KUALITAS TIDUR PADA PASIEN POST OPERASI DI RUANG INTENSIVE

Latar belakang Kualitas tidur pada pasien post operasi merupakan suatu Lebutuhan dasar yang di butulkan pärien untuk mengatur sistem kekebalan tubuh dan homeostatis, Melalui tidur yang baik akan mempercepat penyembuhan fisik dan psikologis post operasi, sehingga tingkat infeksi dapat memurun dan kelangsungan fungsi kognitif terjamin (Kızılcık Özkan et al, 2023). Masalah tidur pada pasien post operasi menyebabkan peningkatan sensitivitas nyeri, penurunan kapasitas pernapasan, tertundanya penyembuhan luka, penekanan imunitas. terganggunya fungsi neuroendokrin dan metabolik, delirium pada pasien, serta peningkatan lama rawat di ICU dan mortalitas. Pada pasien bedah, masalah tidur jaga dapat menunda penyembuhan, Kualitas tidur dianggap penting untuk pemulihan pasien perawatan intensif (Kızılık Özkan et al., 2023). Pada Pasien dengan perawatan intensive mungkin menunjukkan ciri khas tidur normal, namun sering terputus-putus atau tidur yang sering terbangun sehingga efisiensi tidur menjadi berkurang (Weinhouse et al., 2022) Tujuan: Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas tidur pada pasien post operasi diruang Intensive. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kualitatif case study. Fokus studi ini adalah multiple case atau subjek yang berfokus pada beberapa orang sesuai dengan kriteria inklusi Interview guideline yang terdiri dari 9 pertanyaan digunakan dalam penelitian ini, hasil t Hasil Studi kasus dalam penelitian ini didapatkan 5 tema, tema pertama yaitu ketidak nyaman tidur, tema kedua perubahan psikologis, tema ketiga Kerinduan Terhadap Lingkungan Rumah Dan Keluarga, tema keempat kepuasan tidur dan tema Kelima Prosedur Icu Dimalam Hari Bagi Pasien Post Operasi. Kesimpulan : Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kualitas tidur pada pasien post operasi di ruang intensive mengalami penurunan durasi tidur dibandingkan ketika mereka berada di rumah, beberapa faktor lingkungan intensive membuat pasien sulit untuk memulai tidur bahkan menyebabkan terbangun dimalam hari sehingga ketika mereka terbangun di pagi hari tidak merasa puas dengan kualitas tidurnya.