SINGLE HOLISTIC EMBEDED CASE STUDY: MANAJEMEN KECEMASAN PADA PASIEN PRE- OPERATIF

Latar belakang: Kecemasan merupakan ketidaknyamanan yang muncul sebagai respons tubuh terhadap rasa takut akan cedera tubuh atau kehilangan sesuatu yang berharga Kecemasan pasien sebelum operasi diyakini berkaitan dengan kekhawatiran pasien tentang proses penyakit, rawat inap, anestesi dan operasi itu sendiri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk untük mengetahui manajamen kecemasa pada pasien pre-operatif di rumah sakit. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian secara kualitatif menggunakan rancangan case study dengan teknik pengambilan sample menggunakan metode Purposive Sampling. Subjek studi kasus dalam penelitian ini adalah tenaga kesehatan RS Otto Iskandar Dinata dan pasien pre-operatif. Hasil: Hasil penelitian Single Case Study: Manajemen Kecemasan pada Pasien Pre-Operatif didapatkan sebanyak 7 tema mengenai manajemen kecemasan pre-operatif yang terdiri dari terapi spiritual, dukungan keluarga, strategi koping, karakterisik pasien, implementasi, evaluasi dan dokumnetasi keperawaran. Kesimpulan: Manajemen yang dilakukan di Rumah Sakit yaitu terapi nonfarmakologi berupa teknik rohani/berdoa bersama dan pemberian manajemen kecemasan hanya diberikan pada pasien dengan tingkat kecemasan berat. Saran: Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan data dasar untuk melakukan penelitian lebih lanjut yang berkaitan denga upaya perawat dalam menurunkan kecemasan pada pasien pre-operatif.