GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENG AN TRAUMA KEPALA DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN NYAMAN NYER: DI RUANG KEMUNING 2B BEDAH SARAF RSHS BANDUNG

Cedera kepala adalah trauma mekanik pada kepala yang terjadi baik secara
langsung atau tidak langsung yang kemudian dapat berakibat pada gangguan
fungsi neurologis, fungsi fisik, kognitif, psikososial, yang dapat bersifat
temporer ataupun permanent. Angka kejadian yang meningkat setiap tahunnya
disertai dengan komplikasi dan kompleksitas dari penyakit, merupakan alasan
penulis untuk mengangkat masalah nyeri yang terjadi pada klien dengan
Trauma kepala. Penyusunan Karya Tulis ini menggunakan metode studi kasus
deskriptif yaitu dengan membandingkan 2 kasus trauma kepala dengan
gangguan nyaman nyeri yang dilakukan di Ruang Rawat Inap Kemuning 2b
Bedah Saraf RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung selama 3 hari. Berdasarkan
hasil dari proses keperawatan yang telah dilakukan, ditemukan 2 diagnosa yang
sama yaitu nyeri akut yang ditandai dengan ekpresi wajah meringis, tekanan
darah yang tinggi, sikap melindungi area tubuh yang nyeri, gelisah, meringis
dan perubahan posisi untuk menghindari nyeri. Terdapat Perbedaan skala nyeri dari dua klien tersebut disebabkan oleh onset perawatan yang berbeda pada kedua klien. Gangguan nyaman nyeri dapat terjadi pada kasus trauma kepala ringan, sedang, ataupun berat sehingga perawat diharapkan dapat berfokus pada penatalaksanaan masalah nyaman nyeri dan penatalaksanaan dalam pencegahan peningkatan tekan intrakranial yang mampu memperburuk kondisi klien.