GAMBARAN PENATALAKSANAAN ISOMETRIC HANDGRIP EXERCISE TERHADAP TANDA DAN GEJALA PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAWARNA

Latar belakang Hipertensi telah menajdi penyakit yang umum diderita oleh banyak masyarakat Indonesia, bahkan menjadi penyakit pembunuh yang dahsyat. Berdasarkan data laporan tahunan yang didapatkan dari puskesmas Sukawarna penderita hipertensi 2018 sebanyak 1.297 cakupannya 22.29%. Hipertensi jika tidak dilakukan penanganan, sekitar 70% pasien hipertensi kronis akan meninggal karena jantung coroner atau gagal jantung, 15% kerusakan jaringan otak. Dan 10% mengalami gagal ginjal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penatalaksanaan isometric handgrip exercise terhadap tandan dan gejala pada penderita hipertensi. Metode jenis penelitian ini deskriptif. Penelitian di wilayah kerja Puskesmas Sukawarna, 03 juli 2019, teknik pengambilan sampel yang digunakan sampling dengan jumlah 1 orang. Instrumen yang digunakan berupa observasi dan pemeriksaan fisik. Hasil penelitian menunjukan terdapat perubahan nadi dengan nilai pre isometric handgrip 84 kali permenit dan nilai post isometric handgrip 97 kali permenit, terdapat perubahan emosional setelah dilakukan modifikasi penghitungan dengan dzikir dan tidak ada perubahan tekanan darah dengan nilai pre isometric handgrip 150/80 mmHg dan nilai post isometric handgrip 150/80 mmHg. Kesimpulan penelitian ini terdapat perubahan nadi, emosional dan tidak terdapat perubahan tekanan darah yang signifikan. Saran bagu Puskesmas Sukawarna untuk mengenalkan kembali program bagi lansia prolanis dengan cara penyuluhan dan pendekatan keada para lansia penderita hipertensi tentang penatalaksanaan isometric handgrip exercise.