GAMBARAN PENATALAKSANAAN TERAPI BERMAIN ORIGAMI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN KECEMASAN SELAMA HOSPITALISASI DIRUANG KEMUNING LANTAI 2 BSUP Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG

Hospitalisasi pada anak dapat menimbulkan kecemasan dan stress akibat perubahan status kesehatan dan lingkungan yang berbeda terapi bermain origami diharapkan menjadi terapi alternatif dan dapat diaplikasikan untuk menurunkan kecemasan, metode yang akan digunakan adalah metode deskriptif dengan wawancara. Untuk mangurangi dampak kecemasan diperlukan suatu media yang dapat mengurangi rasa cemasnya salah satunya yaitu dengan terapi bermain yang bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan terapi bermain origami pada anak usia prasekolah sebagai upaya menurunkan kecemasan selama hospitalisasi di ruang Kemuning lantai 2 RSUP Hasan Sadikin Bandung. Terapi dilakukan dengan cara perawat mengajarkan kepada anak cara membuat bentuk dari kertas lipat seperti burung hantu, kepala kelinci, dasi dan bentuk lainnya Serta mengevaluasi perasaan anak saat melakukan terapi bermain origami. Saat diberikan terapi origami An. K menunjukan perkembangan yang cukup baik dengan menunjukan ekspresi senang ketika diberikan terapi bermain origami dan saat diberikan tawaran untuk melanjutkan ke bentuk selanjutnya anak selalu menggangguk dan mau untuk membuat origami, ekspresi anak pun sudah mulai bisa tersenyum jika diberi pujian oleh perawat. Kesimpulan bahwa terapi origami pada anak prasekolah mendapatkan hasil penurunan tingkat kecemasan selama hospitalisasi.