PENATALAKSANAAN PEMBERIAN MASSAGE OLIVE OIL UNTUK MENCEGAH DEKUBITUS PADA PASIEN STROKE

Latar Belakang: Pasien stroke dengan defisit neurologis sering mengalami penurunan kemampuan dalam mobilisasi. Gangguan mobilisasi secara langsung menyebabkan pasien berisiko untuk mengalami luka tekan (dekubitus). Komplikasi yang dapat terjadi akibat tirah baring lama tersebut bisa berupa jatuh, kontraktur, nyeri, depresi dan luka dekubitus. Pasien yang menjalani perawatan dengan penyakit stroke menduduki peringkat teratas untuk terjadinya luka dekubitus, dibandingkan dengan pasien yang dirawat karena penyakit lain. Namun dekubitus tersebut dapat dicegah salah satunya dengan teknik pijat yaitu teknik massage effeleurages yang mana merupakan teknik mengusap sekali atau dua kali sehari efektif dalam mencegah perkembangan luka tekan. Namun penatalaksanaan massage saja hanya bisa melancarkan aliran darah saja. Penggunaan bahan-bahan alami banyak dianjurkan pada perawatan kulit di Indonesia antara lain adalah minyak kelapa dan minyak zaitun (olive oil). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penatalaksanaan dan faktor yang mempengaruhi penatalaksanaan Pemberian Massage olive oil pada pasien Stroke yang memiliki risiko tinggi dekubitus. Metode: Desain penelitian ini menggunakan desain virtual studi kasus. Subjek: Penelitian dilakukan pada salah satu CI di Rumah Sakit Kota Bandung dengan melalui interview. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara terstruktur terdiri dari 10 pertanyaan dan online search. Hasil: Dari hasil wawancara didapatkan bahwa massage olive oil efektif mampu mencegah dekubitus pada pasien stroke dengan masalah mobilitas yang diharuskan tirah baring lama, maka diharapkan perawat dapat memberikan terapi non farmakologis massage olive oil pada pasien stroke. Kesimpulan dan Saran: Pemberian massage olive oil ini dapat dilakukan diruangan. Peneliti berikutnya diharapkan dapat menjadi acuan yang bisa dilakukan pada pasien.