PURSED LIPS BREATHING MENIUP BALON TERHADAP STATUS OKSIGEN ANAK PRASEKOLAH DENGAN ASMA

Latar Belakang Anak dengan auma sering sekali mengalami sesak atau Matus ktorgan. Dampak jangka panjang pada passen dengan kontrol yan namak buruk adalah serangan asma, pangguan perkembangan atau percepatans pess hangsi paru-paru, dan efek samping pengobatan Hal ini berdampak pada kualitas hidup, aktivitas fisik sehari-hari Memberikan latihan pernapasan merupakan salah satu cara mengontrol gejala yang tumbul dan mengurangi keparahan pada gejala asua Pursed Lips Breathing (PL) merupakan salah satu upaya untuk membantu mengurangi sesak napas, mengurangi kekambuhan, dan meningkatkan fungsi kapasitas paru. Tujuan Menggambarkan mengenai penatalaksanaan pursed lips breathing meniup balon terhadap status oksigen anak prasekolah dengan asma dan factor-factor penatalaksanaan aterapi pursed lips breathing meniup balon pada terahadap status oksigen anak dengan asma. Metode: Deskriptif, perawat di lapangan/Cl (expert sebagai participant), penatalaksanaan pursed lips breathing meniup balon terhadap status oksigen anak prasekolah dengan asma dan factor- factor penatalaksanaan terapi pursed lips breathing meniup balon pada terhadap status oksigen anak dengan asma, wawancara dan online search, hasil studi analisis diolah secara narasi. Hasil: Terdapat factor pendukung dan penghamabat dalam pelaksanaan pursed lips breathing meniup balon. Factor pendukungnya yaitu anak usia prasekolah yang sudah mampu meniup balon, sedangakan factor penghambatnya yaitu kondisi grade asma yang buruk dan pada pasien yang sedang sesak. Kesimpulan dan saran: Terapi pursed lips breathing meniup balon tepat jika dilakukan di ruangan dengan pemilihan subjek pasien yang tepat. Dapat dilakukan oleh perawat sebagai edukasi yang dilakukan oleh perawat saat discharge planning pengantar pulang pada pasien anak dengan asma.