PENATALAKSANAAN SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN DENGAN HIPERTENSI

Latar belakang: Hipertens merupakan suatu peningkatan IN tekanan darah sistolik dan diastolik lebih dari 140/90 mmHg. Terapi nonfarmakologis yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah yaitu dengan melakukan aktivitas senam, salah satunya senam ergonomik. Senam ergonomik merupakan senam yang diilhami dari gerakan shalat sehingga mampu meningkatkan rasa spiritual pada pasien berkeyakinan muslim. Senam ergonomik dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi dengan mengembalikkan elastisitas pembuluh darah dan memperlancar peredaran darah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan senam ergonomik untuk menurunkan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi. Metode: Penelitian ini merupakan studi deskriftif dengan tujuan membuat gambaran atau deksripsi mengenai kondisi subjek. Data diperoleh dari seorang perempuan berusia 26 tahun yang mengalami hipertensi. Intervensi dilakukan selama 6 kali pertemuan dengan melakukan latihan senam ergonomik selama 20-30 menit. Pengumpulan data dengan wawancara, mengobservasi keluhan pada saat pelaksanaan intervensi, dan pengukur tekanan darah sebelum dan setelah intervensi Hasil: Senam ergonomik dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik didapati hasil akhir 120/90 mmHg dengan rentan penurunan sebanyak 10 mmHg setiap kali pertemuan. Kesimpulan dan saran: Adanya pengaruh senam ergonomik terhadap penurunan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi.