GAMBARAN PSIKOSOSIAL PADA PASIEN STROKE

Latar Belakang: Stroke menyebabkan gangguan oksigenasi pada jaringan otak akibat
sumbatan atau pecahnya pembuluh darah. Akibatnya, jaringan otak mengalami
iskemik, yang mengganggu fungsinya, Hal ini dapat menyebabkan masalah fisik,
mental, atau kognitif, bahkan kematian. Penderita stroke tidak hanya mengalami
masalah kesehatan fisik tetapi juga masalah psikologis. Keadaan ini dapat membuat
penderita stroke merasa tidak berguna, tidak dapat melakukan aktifitas secara mandiri,
dan selalu bergantung pada orang lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi psikososial pada
pasien stroke dan mendeskriptifkan gambaran psikososial pada pasien stroke. Metode:
Penelitian ini menggunakan metode kulitatif dengan multiple case study. Pengumpulan
data dilakukan melalui wawancara mendalam. Partisipan empat orang penderita stroke.
data terdiri dari rekaman wawancara. Data dibuat transkrip dan dianalisis. Hasil:
Empat tema muncul terkait gambaran psikososial pada pasien stroke yaitu reaksi
emosional selama mengalami stroke, stressor pasien stroke, harapan dan stroke yang
menimbulkan kerugian. Kesimpulan: Psikososial pada pasien stroke di rumah sakit
maupun di luar rumah sakit sangat dibutuhkan. Pada penderita stroke terbukti tidak
hanya mengalami masalah kesehatan fisik tetapi juga mengalami masalah kesehatan
psikologis yang akan berdampak pada keadaan psikososialnya.